Senin, 15 April 2013

katanya cerita cinta

butiran butiran air yang membasuh wajah dalam keheningan pagi diantara bukit bukit tinggi di bawah kaki gunung slamet. bercahaya warna-warni terhampar akan kecantikan dilema mentari. suara percikan air yang saling bertumbuk dan mengikis batu batu berlumut.

cukup bagi saya yang terlalu lelah melihat gunung slamet berdiri dan tak pernah menunduk. aroma baturraden yang begitu khas, dengan tempe mendoan setiap pagi. lezat, empuk, anget, dan begitu mengagumkan.
Tuhan memang maha Pandai untuk mengonsep sebegitu indahnya cuaca dan wajah ini, wajag sejuk dibawah bimbingan langit. Baturraden :)

dan di sini kami mengawali semua langkah masa depan, di baturraden.
masalah, keceriaan, dan kegalauan mulai muncul dan ruwet seperti benang-benang layangan yang ngumpul jadi satu. atau seperti nasi rawut, nasi goreng dan mi goreng yang dicampur dan sangat enak.

ini bagian yang inti, yaitu kuliah mengerjakan makalah, tugas, dan presentasi. boring yang merajalela setiap hari dan sangat melelahkan. memeberikan efek negatif dan membuat pikiran terasa melayang :)
tapi disela-sela itu, tak lupa menyisipkan ras rasa nikmatnya menjadi mahasiswa. bernyanyi, bercanda, melakukan hal yang tidak penting yang kami rasa asyik.  kesalahan kesalahan yang sengaja di perbuat dan membuat semuanya terasa tak terjadi apa apa. ya, dengan alibi menciptakan sesuatu yang tak mudah dilupakan dan jangan menjadi mahasiswa yang ayem tentrem :p

rasa rasa dan bau bau asmara pun muncul, baturraden saksinya, tanya dia kalau tidak percaya. namuanya juga masih dalam kategori remaja,  menimbang kompetensi lawan jenis berbicara adalah salah satu selingan kuliah. haha, sungguh.
ketertarikan dengan lawan jenis, antara mencari pasangan hidup sejak dini atas dasar kedewasaan atau memang cinta monyet masih melekat erat dari kami. apapun itu lah, yang penting "bombong" dan menikmati tanpa melupakan tugas-tugas kuliah.

mulai dari yang pertama,
datang dengan kekaguman, ngakunya. hanya ingin menjadi teman dan sikapnya yang gokil. asik memang, dan selalu kepo dan terlalu blak blakan.
yang kedua,
dipertemukan karena hobi yang sama, musisi. ayye.. sebenarnya lumayan dan aktivitas yang sering mempertemukan kita menjadi sesuatu apa ya? nilai tambahan mungkin :)
yang ketiga,
datang karena waktu yang kepepet. hujan turun dan butuh bantuan.
hebat-hebat, dia yang sekarang sering ngirim makanan dan bikin aku senang :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar